Indonesia Kecam Serangan Rusia ke Ukraina
1 min read
Directoresdecasting.data, Jakarta – Juru bicara Kementerian Luar Negeri Indonesia Teuku Faizasyah mengatakan Indonesia prihatin dengan eskalasi konflik bersenjata di Ukraina yang sangat membahayakan keselamatan rakyat dan mempengaruhi perdamaian di kawasan itu.
“[We] menegaskan bahwa hukum internasional dan Piagam PBB tentang integritas teritorial harus dipatuhi dan mengutuk setiap tindakan yang jelas-jelas merupakan pelanggaran wilayah dan kedaulatan suatu negara,” kata Faizasyah dalam jumpa pers digital hari ini, 24 Februari.
Indonesia, lanjutnya, tetap mengharapkan semua pihak mengutamakan negosiasi dan diplomasi untuk menghentikan konflik dan mendorong penyelesaian secara damai.
Terkait perlindungan WNI di Ukraina, ia membenarkan bahwa KBRI Kyiv telah mengambil langkah-langkah yang diperlukan. “Sesuai dengan contingency plan yang telah disiapkan,” kata Faizasyah.
Sebelum konflik meningkat, pejabat KBRI Kyiv, Erna Herlina, Kamis pagi mengatakan tidak ada rencana khusus untuk mengevakuasi WNI dari Ukraina.
Presiden Rusia Vladimir Putin mengesahkan “operasi militer khusus” terhadap Ukraina pada Kamis pagi, 24 Februari. Dia mengatakan dia bertujuan demiliterisasi dan denazifikasi Ukraina untuk melindungi orang-orang yang menjadi sasaran pelecehan, genosida dari rezim Kyiv.
Baca: BEI Merosot Setelah Rusia Menyatakan Perang Terhadap Ukraina
DANIEL AHMAD